
Pembunuhan Ibu Kandung oleh Remaja di Bengkulu Saat Salat
kornet.co.id – Seorang remaja perempuan berinisial NR (18) di Kota Bengkulu melakukan tindakan tragis dengan membunuh ibu kandungnya, YT (49), saat korban sedang melaksanakan salat Dzuhur di rumah mereka, Jalan Manggis 1, Kelurahan Panorama, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu pada Sabtu, 2 Agustus 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.
Kejadian bermula saat korban tengah beribadah salat Dzuhur. Pelaku tiba-tiba menyerang sang ibu dengan menggunakan batu cobek, memukul kepala korban hingga tersungkur dan kemudian menusuk ibunya dengan pisau yang dibelinya sebelumnya di pasar. Setelah membunuh ibunya, NR melarikan diri ke rumah tetangga, mengaku telah membunuh ibunya dan menitipkan kedua adiknya di sana, serta menyatakan niat ingin pergi ke akhirat.
Pelaku Mengaku Kesurupan dan Memiliki Riwayat Gangguan Jiwa

Dilansir dari tribunnews.com, NR mengaku bahwa dirinya dalam kondisi kesurupan saat melakukan tindakan tersebut. Warga dan pihak kepolisian mengonfirmasi bahwa pelaku memang memiliki riwayat gangguan kejiwaan dan baru saja keluar dari Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSKJ) beberapa hari sebelum kejadian, tepatnya pada 30 Juli 2025.
Setelah kejadian, pelaku ditangkap dan diamankan oleh pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Jenazah korban juga sudah dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara Kota Bengkulu untuk dilakukan visum.
Reaksi dan Penyesalan Pelaku

Dalam video yang tersebar, terlihat NR menangis histeris dan bersujud di hadapan ayahnya, menyatakan penyesalan atas perbuatannya yang telah menghilangkan nyawa sang ibu. Sang ayah tampak terpukul namun tetap mempertanyakan motif dan alasan di balik tindakan anaknya, termasuk terkait pembelian pisau yang digunakan untuk menusuk korban.

